Polres Kediri Kota Terjunkan 618 Personel Menjadi Problem Solving Masyarakat di Tingkat RW

KEDIRI KOTA - Hadir di tengah masyarakat hingga di tingkat bawah, Polres Kediri Kota telah menerjungkan sebanyak 618 anggota yang dikukuhkan menjadi Polisi RW.

Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan, Mabes Polri Pantau Pendistribusian Pupuk Subsidi & Bantuan Alat dan Mesin Pertanian di Jawa Timur

Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si. mengatakan ratusan personel tersebut akan bertugas dengan mengedepankan tindakan Preemtif dan Preventif di tengah masyarakat pada tingkat RW.

"Tugas Polisi RW nantinya untuk mencatat, mendengar dan mencarikan solusi terkait permasalahan yang ada di masyarakat dan melakukan pencegahan dini terjadinya gangguan kamtibmas, " kata AKBP Teddy, Sabtu (20/5).

Baca juga: Bharada E Disanksi Demosi 1 Tahun, LPSK: Putusan Ini Mendengar Aspirasi Masyarakat

Apabila ada masalah sosial lanjut Akbp Teddy diharapkan tidak meluas hingga ke atas tetapi bisa diselesaikan cukup di RT/RW. 

Selain itu, Polisi RW ini bisa membantu percepatan informasi dan solusi jika terjadi permasalahan. 

Baca juga: Kapolri Beri Apresiasi Langsung ke TNI yang 'Berputar' dan Tim Gabungan Evakuasi Kapolda Jambi

Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra juga mengatakan, harapan dari terbentuknya Polisi RW ini, bisa benar-benar hadir di tengah masyarakat.

"Kita ikatkan keharmonisan dan kedekatan kita dengan masyarakat. Pastikan kehadiran Polisi bisa menjadi problem solving masyarakat di tingkat RW, " katanya.

Baca juga: Polrestabes Surabaya Ungkap Narkoba Jaringan Jawa – Sumatera, 24 Kg Sabu Berhasil Disita dari Kurir

AKBP Teddy berharap dengan hadirnya Polisi RW dapat membangun kolaborasi, Komunikasi, Sinergi dan kehangatan bersama masyarakat.

Dalam program ini pula tidak hanya melibatkan Bhabinkamtibmas namun semua Polisi, baik dari fungsi Samapta, Lalu Lintas serta Reserse Kriminal serta Intelijaen untuk diterjunkan menjadi Polisi RW.

Baca juga: Forkopimda Jawa Timur Distribusikan Bahan Pokok ke Pulau Masalembu

“Dengan demikian diharapkan bisa cepat merespon dan mencarikan solusi apa yg menjadi permasalahan di masyarakat, " pungkasnya.